Postingan

KATANYA ORANG PINTAR

Gambar
Istilah 'orang pintar' terlanjur dikonotasikan kepada orang yang menyandang ilmu supranatural, dan bahasa kaum sehari-hari terlanjur membudayakannya dengan sebutan paling umum, yaitu dukun. Fungsinya sudah terlanjur menjadi hal umum yang diprasangkai banyak kaum, maka istilah 'orang pintar' ini pun mesti diselamatkan, supaya fungsi bahasanya kembali kepada ruang kelasnya yang terang. Tapi tak perlu ngotot, batal diselamatkan ya tidak jadi soal. Sebab ada yang lebih penting un tuk diselamatkan, yaitu istilah 'toleransi' supaya tidak berubah bunyi dan fungsinya menjadi 'toleransu'.

MENOLONG BUKAN MENGERJAI

Gambar
Ada seorang nenek, ia penggembala wedhus yang sudah sepuh. Lantai rumahnya masih tanah, disebutnya oleh panitia zakat sebagai kaum masakin. Ia mendatangi lelaki 30-an tahun yang berpikir sendirian, ingatannya langsung kepada anak lelakinya yang jarang pulang. Dari cerita lelaki itu, membuat nenek itu memberikan cincin emas tua senilai dua juta dari tangannya. Gengs... Ada pertolongan datang tanpa kita meminta, selesai lelaki beristri itu membayari pekerja. Cincin itu dikembalikan. Juga dengan air mata yang dipendam. Dia dan istrinya hampir tidak lagi gajian dari order-order yang masuk, asal pekerja rutin menerima jatahnya. Masa-masa penagihan macet dan order lokal hanya menutup jatah pekerja dan tanggungan lain. Lelaki yang ditolong penggembala wedhus itu adalah saya. Dia percaya saya dan istri bukan ahli tilep. Bukan fiksi.

RENUNGAN FANS DORAEMON HARI INI

Gambar
#1 Ada kawanku yang lahirnya di tahun masehi 1981, jatah hidupnya cuma sampai jam 10 pagi, hari Jum'at, bulan Syawal, tahun 2015, kuburannya di Pracimaloyo, di bawah pohon kamboja. Dia sendiri tidak tahu waktu dan tempat ajalnya tiba, tidak ada pengumuman apa-apa di broadcast, yang persis informasi di atas. Habislah hari-hari yang bermuka masam menuruti prasangka-prasangka keliru. #2 Jika hal tersulit bagimu adalah menulis puisi tentang ibu, kemungkinan ada dua sebabnya: Kau anak yang bermasalah. Atau ibumu yang bermasalah. #3 Tabayyun masa kini bukan kepada watak yang bersangkutan, tapi antar grup WA yang sudah klop. Sebut saja itu "ngrasani" dan bukan seduluran.

WONG EDAN DI REPUBLIK WOLAK-WALIK

Gambar
Wong edan fundamentalis itu ketika gembira atau sedih, tetap saja kosong sorot matanya. Seperti tidak ada data-data lagi yang dipantulkan dari sinar matanya. Intuisinya kabur, yang tinggal hanya insting sebagai komandonya di alam kehendaknya yang bebas. Bisa-bisanya, wong edan fundamentalis musim sekarang sentimennya pada satu golongan saja. Apa wong edan fundamentalis bisa dimungkinkan untuk dipesan menggarap order? Jika itu memungkinkan, sopir dan kernet bis tidak perlu orang waras. Yang waras cukup penumpangnya.

FIKSI DI REPUBLIK WOLAK-WALIK

Gambar
Sesudah nilai-nilainya dikangkangi kemudian dikencingi, nasibnya esok mesti diajak bersolek kemudian diberi panggung, sebab agenda politik itu masih perlu gincu agamawan, konon katanya, politik itu tidak perlu etalase dan nilai-nilai religiusitas yang dianggap tidak inklusif dan privat itu. Tapi untuk jualan, bergincu pun pinjam dari etalase yang dianggap eksklusif biar meneduhkan.

CATATAN TEH SUBUH

Gambar
Wedangan di pasar seusai subuh, saya pesan teh panas dengan sedikit gula. Duduk biasa saja, kemudian disusul orang duduk melincak di sebelah kanan saya ini. Rupanya tipikal pak tua yang doyan bercerita, setelah memesan kopi, tangannya mematut sarung dan kupluk hitam sambil rokokan. Ternyata hanya kami berdua yang tampak mengobrol, berikutnya ada dua bapak pengudap dan dua perempuan pengantri teh yang gelagatnya menyimak saja. Ada satu kelakar yang saya  ingat dari pak tua yang mengaku becaknya mulai sepi penumpang ini: "Umpomo saiki iso kerjo Gojek, mas. Neng piye... Pit motor ora ndue, numpak yo ora iso. Isone kok, bersyukur... Yowis tak syukuri." ----- Alhamdulillah.

ORKESTRA ALAM

Gambar
Selera hidup jangkrik yang mengerik di teras sedang gembira membangun suasana hujan yang baru saja usai. Tinggal sisa tetesannya pada daun jati yang kuyup, tapi digubah cepat menjadi orkestrasi ketika berjatuhan ke tanah berkerakal ~ alami. Muncul kodok ngorek, jangkrik mengerik, ditambah tetesan sisa hujan pada pohon jati, ya orkes macam begini ini yang menggugah cita rasa masakan apapun jadi enak. Bakmi kurang bumbu jadi lumayan gara-gara orkestrasi alam ~ kahanan.